errorcybernews.id – Beberapa waktu lalu dikabarkan Messenger Kids telah diluncurkan di Indonesia. Platform pesan Facebook yang dikhususkan untuk anak berkomunikasi dengan keluarga jauh. Bahkan anak-anak bisa berkomuikasi dengan teman kelasnya selama PSBB(Pembatasan Sosial Berskala Besar) masa pandemi ini.
Facebook memastikan layanan ini memiliki kontrol orangtua yang sangat kuat. Akun Messenger Kids anak juga terhubung dengan akun orangtua.
“Selama bertahun-tahun, kami telah bekerjasama dengan Youth Advisor di Facebook, tim yang berisikan para ahli dalam keamanan online, pengembangan anak dan media, untuk mengembangkan Messenger Kids. Kami terus berkonsultasi dengan advokat keamanan anak-anak dan pengajar untuk memastikan bahwa kami menyediakan layanan yang menyeimbangkan pengawasan orang tua dengan fitur-fitur yang membantu anak-anak belajar bagaimana terhubung di ranah online secara aman dan bertanggung jawab,” kata Facebook.

Ketika membuka aplikasi, pengguna akan dimintai akun Facebook-nya atau akun orangtua yang akan mengontrol. Lalu akun keduanya akan saling terkonfigurasi. Setelah orangtua mengkonfirmasi akunnya, barulah akun anak bisa dibuat.
Namun, sepertinya orangtua tidak bisa melihat isi percakapan melalui kontrol di Messenger-nya. Ketika salah satu teman anak menjawab pesan, Kita tidak mendapatkan notifikasi ataupun keterangan apapun. Hanya terlihat jumlah percakapan.
Baca Juga :Â Waspadai Penyebaran Malware Cross-Platform Di Facebook Messenger
Messenger Kids dilengkapi dengan beragam fitur yang membantu anak terhubung dengan orang-orang terdekat, seperti keluarga dan temannya. Anak bisa melakukan video chat personal maupun grup, setelah akun mereka diatur oleh orang tuanya. Diketahui orang tua bisa melihat notifikasi, jumlah chat dan dengan siapa saja anaknya terhubung dan kapan kontak tersebut online.
Secara keseluruhan, Messenger Kids cukup membantu orangtua memberi akses media sosial kepada anak dengan aman. Konten tak layak untuk anak juga tidak akan terjadi karena tidak ada fitur explore seperti di Instagram, sehingga anak hanya dapat melihat konten dari teman-temannya yang juga dipantau oleh orangtua masing-masing. Di samping itu, visual Messenger Kids sangat cocok untuk anak di bawah 13 tahun. Penuh warna dan stikernya yang atraktif.