PT. Digital Media Techindo

Perum Pondok Tandala, Jl. Bungur V No. 230
Kawalu, Kota Tasikmalaya
Jawa Barat - Indonesia 46182




Berisi.id – Berbicara mengenai OS terbaru, banyak orang yang enggan untuk langsung memperbaharui atau menggunakannya karena takut akan risiko bug. Hal ini kerap kali terjadi di hampir semua OS. Sehingga tidak jarang para pengembang pun selalu segera menggulirkan pembaruan untuk menambal bug tersebut. Benar saja, setelah iOS 15 rilis, peneliti keamanan menemukan kerentanan zero-day dalam OS ini.

OS terbaru milik Apple, yakni iOS 15 terdapat bug yang cukup serius. Bukan hanya bug biasa, para peneliti keamanan ternyata mendapati sebuah bug yang membuka pintu eksploitasi yang dapat membahayakan penggunanya.

Baca Juga : Bug Kritis Keamanan Apple iOS Ditemukan Peneliti Google

Hal ini pertama kali ditemukan oleh peneliti keamanan anonim. Tapi, kemudian bug dan celah keamanan ini kemudian diverifikasi oleh Kosta Eleftheriou yang juga merupakan founder @FlickType. Mereka mengungkap, bug ini sudah terdapat dari beberapa OS sebelumnya.


“Kami telah melaporkan empat kerentanan 0-day tahun ini antara 10 Maret dan 4 Mei, sampai sekarang tiga di antaranya masih ada di versi iOS terbaru (15.0) dan satu sudah diperbaiki di 14.7. Akan tetapi Apple memutuskan untuk menutupinya dan tidak mencantumkannya di halaman konten keamanan,”  kata para peneliti, seperti dikutip dari laman MacRumors (26/9).

“Ketika kami mengkonfrontasi mereka, mereka meminta maaf, meyakinkan kami bahwa itu terjadi karena masalah pemrosesan. Mereka juga berjanji untuk mencantumkannya di halaman konten keamanan pembaruan berikutnya. Ada tiga rilis sejak saat itu dan mereka selalu melanggar janji mereka” lanjutnya.

Baca Juga : Apple Perbaiki 2 Kerentanan Kritis iOS Yang Aktif Digunakan Dalam Serangan Siber

Kerentanan ini sedikit teknis tetapi  di blog peneliti, jadi jika kalian penasaran untuk mempelajari lebih lanjut, kalian dapat mengunjungi situs ini. Sayangnya, perusahaan asal Cupertino tersebut belum menanggapi postingan tersebut.

Tetapi, mengingat bahwa eksploitasi ini telah dipublikasikan dan berpotensi dieksploitasi oleh peretas yang sekarang mengetahuinya, semoga mereka akan segera menambalnya.