Menurut sebuah laporan baru yang diterbitkan oleh Check Point Research, para aktor penjahat siber memanfaatkan wabah virus corona (COVID-19) untuk mendistribusikan serangannya, termasuk mendaftarkan domain berbahaya, membuat website berbahaya (seperti phising) dan menawarkan penjualan malware harga diskon di darkweb dengan iming-iming virus corona.
Penjualan Alat Eksploitasi Dengan Diskon COVID-19
Laporan ini muncul menyusul peningkatan jumlah domain juga website berbahaya terkait virus corona yang telah terdaftar sejak awal Januari.
“Dalam tiga minggu terakhir saja (sejak akhir Februari 2020), kami telah memperhatikan peningkatan besar dalam jumlah domain yang terdaftar – rata-rata jumlah domain baru hampir 10 kali lebih banyak dari jumlah rata-rata yang ditemukan pada minggu sebelumnya,” kata para peneliti. “0,8 persen dari domain ini ditemukan berbahaya (93 situs web), dan 19 persen lainnya mencurigakan (lebih dari 2.200 situs web).”
Lalu beberapa alat yang tersedia untuk dibeli dengan harga diskon meliputi “WinDefender bypass” and “Build to bypass email and chrome security.”
Lalu, ada juga grup peretasan yang dikenal sebagai “SSHacker,” menawarkan layanan peretasan ke akun Facebook dengan diskon 15 persen dengan kode promo “COVID-19”.
Terlebih lagi, penjual yang menggunakan nama “True Mac” menjual model MacBook Air 2019 dengan harga hanya $390 sebagai “penawaran khusus corona”. Tak perlu dikatakan lagi bahwa tawaran itu sebenarnya scam.
Beberapa Serangan Bertema Virus Corona
Perkembangan terbaru terkait serangan bertema virus corona diantaranya ada serangan siber terhadap rumah sakit dan pusat pengujian, phishing yang mendistribusikan malware seperti AZORuIt, Emotet, Nanocore RAT serta TrickBot, dan menjalankan serangan malware juga ransomware yang bertujuan untuk mengambil keuntungan dari pemanfaatan masalah global yang sedang berlangsung saat ini.
https://errorcybernews.id/2020/03/06/malware-trickbot-email-corona/
Tetap Aman di Saat COVID-19
Mengingat dampaknya pada keamanan bisnis dan pastinya juga bagi individu, selain mengambil beberapa langkah penting untuk menjaga kesehatan, penting juga untuk menghindari menjadi korban penipuan online dan mempraktikkan kebersihan digital yang baik. Mengenai beberapa langkah yang bisa kita terapkan untuk tetap aman secara digital ditengah krisis virus corona, kalian bisa kunjungi artikel berikut ini:
https://errorcybernews.id/2020/03/07/tips-untuk-menghindari-penipuan-siber-virus-corona/
