PT. Digital Media Techindo

Perum Pondok Tandala, Jl. Bungur V No. 230
Kawalu, Kota Tasikmalaya
Jawa Barat - Indonesia 46182




Berisi.id – Teror hacker belakangan ini mulai diwaspadai oleh sejumlah pelaku industri video game. Sebelumnya, perusahaan game besar sekelas Capcom terkena serangan Ransomware yang telah menyandera sekaligus membocorkan data-data penting mereka. Baru-baru ini, website Koei Tecmo cabang Eropa telah mendapatkan serangan dari sekelompok Hacker yang dianggap cukup masif dan berbahaya.

KOEI TECMO Holdings melaporkan kerugian akibat peretasan cabang Eropa KOEI TECMO EUROPE LIMITED. Dilansir dari Famitsu(4/1/2021), risiko kebocoran data ini hingga sekitar 65.000 kasus, diantaranya seperti informasi login forum kantor cabang.

Menurut Laporan Famitsu, Informasi yang mungkin bocor per 25 Desember 2020 lalu termasuk informasi pengguna forum (username, password (dalam keadaan terenkripsi, dan alamat email), informasi kartu kredit, dll.

Selain itu, ada postingan di forum hacker yang menyebutkan bahwa mereka menjual informasi tentang otentikasi FTP dan informasi tentang akun Twitter resmi(email, IP, username, password+salt, tanggal lahir, negara, dll) dengan Bitcoin.


Baca Juga : Sony Luncurkan Program Bug Bounty Untuk PlayStation

Berdasarkan hal tersebut, perusahaan langsung mengambil langkah preventif untuk menutup atau mematikan sementara website mereka tidak hanya di Eropa saja, melainkan juga di Amerika.

Sejak artikel ditulis, Website Koei Tecmo di versi Eropa dan Amerika masih belum dapat dibuka per 4 Januari 2021 ini. Namun, website utama mereka di Jepang tetap dapat beroperasi seperti biasa. Koei menghimbau agar para pengguna forum di eropa agar mengubah data login seperti username, password, dan alamat email mereka.

Langkah lainnya yang dilakukan Koei Tecmo adalah berupaya untuk terus melakukan investigasi lebih lanjut terkait masalah ini.